Manajemen Konflik Berdasarkan Nilai-Nilai Islam di Lingkungan Pendidikan Multikultural

  • Afni Ma'rufah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
Keywords: Conflict Management; Islamic values; Multicultural Education

Abstract

The urgency of conflict management in a multicultural educational environment and the diverse backgrounds of students in Islamic schools is increasing. Islamic values have great potential in offering effective and peaceful conflict management solutions. This study aims to identify relevant Islamic values and analyze their application in conflict management in a multicultural educational environment. This study uses a literature review method by researching various literature related to Islamic values, conflict management, and multicultural education. Data is obtained from various sources such as books, journals, articles, and other related documents. Data analysis was carried out thematically to identify the main themes regarding Islamic values in conflict management and conflict management models or frameworks based on Islamic values. The results of the study are expected to show that values such as justice, patience, tolerance, and peace are important components that can be applied in conflict management in a multicultural educational environment. Challenges in implementing these values include limitations in understanding and training for educators and cultural resistance. These findings are also expected to make theoretical and practical contributions to Islamic education management and provide guidance for education practitioners to manage conflicts more effectively and inclusively.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abū Sulaymān, ʿAbdul Ḥamīd (Ed.). (1989). Islamisasi pengetahuan: Prinsip umum dan rencana kerja. Institut Internasional Pemikiran Islam.
Ahmad, S. H. (2021). Konsep Pendidikan Islam Multikultural Menurut Amin Abdullah [PhD Thesis, UIN Raden Intan Lampung]. http://repository.radenintan.ac.id/13748/
AR, E. H. (2017). Api Damai Islam: Konstruksi Pendidikan Damai dalam Pandangan Al-qur’an. IAIN Pontianak Press.
Arifand, A., Fathikasari, S. E., Kurniasih, M., Rahmadani, N. F., Putri, A., Setiawan, A. A., Oktania, A. S., & Rachmadian, A. E. (2023). Membangun Harmoni Dan Toleransi Melalui Moderasi Beragama. Ta’rim: Jurnal Pendidikan Dan Anak Usia Dini, 4(2), 164–177.
Bintari, A., & Musyarapah, M. (2023). Manajemen Konflik dalam Pedidikan Islam Multikultural. Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 7(4), 1718–1728.
Hadisaputra, P. (2020). Implementasi pendidikan toleransi di Indonesia. Dialog, 43(1), 75–88.
Harto, K. (2014). Model Pengembangan Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural. Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam, 14(2), 407–426.
Hasan, M. S. (2019). Internalisasi Nilai Toleransi Beragama. DAR EL-ILMI: Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan Dan Humaniora, 6(1), 79–111.
Isnarmi, I. (2014). Pendidikan Multikultural Transformatif: Integritas Moral, Dialogis dan Adil. UNP Press Padang. http://repository.unp.ac.id/197/1/PENDIDIKAN%20MULTIKULTURAL%202%20BUKU.pdf
Jennings, PA, Brown, JL, Frank, JL, Doyle, S., Oh, Y., Davis, R., Rasheed, D., DeWeese, A., DeMauro, AA, & Cham, H. (2017). Dampak program CARE for Teachers terhadap kompetensi sosial dan emosional guru serta interaksi kelas. Jurnal Psikologi Pendidikan, 109(7), 1010.
Lajnah Pentashihan Mushaf A-Qur’an. (2019). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Kemenag RI.
Littlejohn, SW, & Domenici, K. (2007). Komunikasi, konflik, dan manajemen perbedaan. Waveland Press.
Misrawi, Z. (2010). Pandangan Muslim moderat: Toleransi, terorisme, dan oase perdamaian. Penerbit Buku Kompas.
Muliati, I. (2016). Manajemen Konflik dalam Pendidikan Menurut Perspektif Islam. Tingkap, 12(1), 39–52.
Panggabean, R. (2015). Manajemen Konflik Berbasis Sekolah. Pustaka Alvabet.
Quezada, R., & Romo, JJ (2004). Multikulturalisme, Pendidikan Perdamaian dan Keadilan Sosial dalam Pendidikan Guru. Pendidikan Multikultural, 11(3), 2–11.
Rohman, D. A. (2021). Moderasi Beragama Dalam Bingkai Keislaman Di Indonesia. Lekkas.
Rohmanu, A. (2020). Fazlur Rahman dan Teori Penafsiran Double Movement.
Salgado-Orellana, N., Berrocal de Luna, E., & Sánchez-Núñez, CA (2019). Pendidikan antarbudaya untuk keberlanjutan dalam intervensi pendidikan yang menargetkan siswa Roma: Tinjauan sistematis. Keberlanjutan, 11(12), 3238.
Syahrovi, A. H. (2012). Studi Analisis Terhadap Pemikiran Al-Ghazali Tentang Kesejahteraan Sosial Menurut Fiqih Muamalah [PhD Thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau]. http://repository.uin-suska.ac.id/7276/
Takdir, M. (2021). Seni Mengelola Konflik. Noktah.
Ulya, I. (2016). Pendidikan Islam multikultural sebagai resolusi konflik agama di Indonesia. Fikrah, 4(1), 20–35.
Utaminingsih, S., Utomo, S., & Zamroni, E. (2017). Penguatan karakter Islam Indonesia melalui manajemen pendidikan Islam berbasis soft skill. Addin, 11(1), 215–242.
Zaitun, Z. (2011). Manajemen Konflik dalam Pendidikan Islam. An-Nida’, 36(1), 1–22.
Zarbaliyev, H. (2017). Multikulturalisme di era globalisasi: Sejarah dan tantangan bagi Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial (JSS), 13(1), 1–16.
Published
2023-06-28
How to Cite
Ma’rufah, A. (2023). Manajemen Konflik Berdasarkan Nilai-Nilai Islam di Lingkungan Pendidikan Multikultural. EDUKASIA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(1), 775-784. https://doi.org/10.62775/edukasia.v4i1.1199